Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM- Dokter Tifa kembali membuka suara soal Presiden ke-7 Joko Widodo yang disebutnya kerap menutupi kebohongan dengan kebohongan lain.
Ia menyatakan, tubuh dan kesehatan Jokowi sendiri yang menjadi penentu hukuman, dan bukan lagi pengadilan.
Pernyataan itu disampaikan Dokter Tifa melalui cuitannya di media sosial X pada Minggu (21/12/2025).
Menurut Dokter Tifa, Jokowi yang kerap berbohong itu berdampak pada kondisi tubuhnya yang menjadi rapuh dan kurang sehat.
Dokter Tifa menyatakan, hukum bisa saja dimanipulasi, namun tubuh selalu jujur dengan kenyataan yang dihadapi.
Ia menyebut, Jokowi saat ini menghadapi tekanan dahsyat dalam perkara dugaan ijazah palsu ini.
Atas hal itu, Dokter Tifa menegaskan, Jokowi harus rela membayar beban kebohongan dengan beban biologis dan psikologis.
“Biaya ini tidak tercatat di neraca keuangan, tidak tampak di laporan kekuasaan, tetapi perlahan menggerogoti pikiran, tubuh, dan sistem imun. Ia bekerja senyap, konsisten, dan kejam,” kata dokter Tifa dalam unggahan Twitternya (X), Minggu (21/12/2025).
Menurut Dokter Tifa, kebohongan menjadi jauh lebih mahal daripada kejujuran.
Yakni, mahal secara mental, emosional, dan biologis.
Dokter Tifa menyebut, kebohongan mungkin mempertahankan kekuasaan sementara.
Namun, menghancurkan ketenangan jiwa dan daya tahan tubuh.
“Pada akhirnya, bukan pengadilan yang paling keras, melainkan tubuh sendiri yang akan memutuskan vonisnya,” tulis dokter Tifa.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dokter Tifa: Tubuh dan Kesehatan Jokowi Jadi Vonis Terakhir, Bukan Pengadilan, https://www.tribunnews.com/nasional/7770163/dokter-tifa-tubuh-dan-kesehatan-jokowi-jadi-vonis-terakhir-bukan-pengadilan.
Editor Video: Afifah Maelani
Uploader: winda rahmawati
#doktertifa #jokowi #politikindonesia #kontroversi
